Oleh Yon Yin ·
kali ini saya akan berbagi kesedihan dalam hati yang kelam ini dan berbagi hasil semedi saya berhari-hari di gunung lima jari , dan sebenarnya ini adalah ilmu lanjutan yang telah saya share, yang kemungkinan kalian tau, bila selalu mengikuti semua apa yang saya share ke kalian, lagi-lagi saya memberi tahu bahwa ini di peruntukan bagi pemula seperti saya yang baru menyalakan komputer dan bagi para master saya sarankan jangan meneruskan bacaan ini karena bikin kalian tertawa disebabkan ilmu yang gila dan ringan ini, serta di bandingkan ilmu kalian ini belum ada apa-apa nya, hanya secuil saja.
Diskripsi documenter:
Saat ini banyak sekali computer dengan komponen muda yang spesifikasinya bias bikin hati bergetar ketika harus melihat daftar harganya di toko, pengen banget rasanya memiliki computer , PC atau notebook dengan spesifikasi terbaru RIG i7 , tapi ada satu kendala yang akan dirasakan bagi setiap user yaitu masalah price atau uang , untuk kalangan eksekutif yang banyak banget uangnya sih enggak masalah dengan gonta-ganti komponen PC dengan spesifikasi terbaru, tapi ini akan menjadi kendala serius bagi kaum miskin yang belum bias menghasilkan uang seperti saya ini, mau jual PC tua untuk di tukar dengan yang baru dan berspesifiksi up-date , PC hanya dihargai setengah dari harga dulu waktu beli, padahal belum lama banget beli PC itu, apalah daya, uang tidak mau di ajak kompromi maka saya dipaksa buat putar otak dan Tanya sana-sini kepada sang ahli, pada akhirnya saya di beri saran serta masukan pada mereka, untuk melakukan tips dan trik yang akan kita bahas bersama kali ini.
Solusi:
1. Mengamankan Aplikasi
untuk urusan melakukan update AV definition, saya percaya kalian sudah bias melakukan hal ini, kemudian jika kalian ditanya bisa tidak kamu meng-update Windows component? Tentu menjawab “bisa”, namun saat kemudian kamu ditanya, taukah kamu bahwa setiap aplikasi memiliki lubang pasti menjawab tau, ada yang Tanya lagi dimana lubang nya, jawabnya apa ya..? mari kita bahas mengenai lubang tersebut di bagian ini,
untuk itu, dibutuhkan sebuah software yang bisa mengenali lubang-lubang keamanan pada setiap aplikasi yang ada pada PC kamu, salah satunya adalah Secunia PSI, dengan aplikasi ini, kamu akan mengetahui aplikasi-aplikasi apa saja yang ada di dalam PC kamu yang rawan terkena bahaya penyusupan, Secunia PSI memiliki database di dalamnya yang memberitahukan hal ini, dan satu fitur lagi dari aplikasi ini adalah akan diberi link untuk melakukan update patch terhadap aplikasi yang dicurigai memiliki lubang keamanan tersebut, untuk mendapatkan aplikasi ini silahkan berkunjung di www.secunia.com
2. Membersihkan PC
mengingat Indonesia adalah Negara tropis yang tentunya akan banyak mengundang debu dimana-mana, tak terkecuali pada PC kamu, silahkan kamu check didalam casing PC banyak debu atau tidak, memang tidak terdengar bahaya , namun jangan salah, debu ini bisa menyebabkan kemacetan pada FAN yang didalam casing, baik FAN casing, FAN processor, ataupun FAN VGA sehingga secara langsung akan mempengaruhi kinerja pendinginan ataupun sirkulasi udara pada komponen PC dan casing
bersihkan debu-debu yang menempel dengan angin bertekanan sedang, bisa menggunakan dust blower atau vaccum cleaner mini, namun hati-hati jika menggunakan kedua alat tersebut, karena kemungkinan komponen seperti capasitor dan kawan-kawannya yang berumur tua bisa lepas dari PCB, jangan lupa ya bersihkan di luar ruangan, jangan sampai ruangan kamu yang jadi kotor
3. Membersihkan Windows
ada beberapa fitur terintregrasi dalam windows yang mungkin dilupakan. Salah satunya adalah fitur Disk Cleanup yang bisa membersihkan file-file sampah yang tidak kamu perlukan, seperti Office temporary file dan report error yang umurnya sudah lama, untuk menggunakan fitur ini cukuplah mudah, “Start >> all program >> accessories >> system Tools >> Disk cleanup lalu pilih partisi mana yang akan di scan dan tekan OK” atau bisa juga lewat “My computer >> klik kanan pada driver (HDD) yang ingin kamu bersihkan >> Properties >> Disk cleanup ”. Biasanya yang paling kotor adalah partisi yang digunakan untuk system OS, namun tidak menutup kemungkinan partisi lain juga kotor,disini anda bisa melakukan pembersihan pada Downloaded Program Files, Temporary Internet Files, Microsoft Error Reporting Temporary Files, dan lain sebagainya, efek dari membersihkan adalah PC akan berjalan lebih oke dan memiliki ruang HDD yang lebih.
4. Mengompresi File-File
Melakukan kompresi file dalam jumlah sedikit tentu sudah biasa anda lakukan, namun belum tentu kamu terbiasa mengompres file pada HDD yang kapasitasnya bisa sampai puluhan GB bangkan sampai Terabyte. Mungkin bagi user yang memiliki HDD dengan spesifikasi ratusan GB bahkan Terabyte tidak menjadi masalah yang serius bila menyimpan file banyak tapi ini akan menjadi kendala bagi user yang hanya mempunyai HDD 20 , 40, 80 GB saja dan tidak mempunyai external HDD dengan kata lain tidak memiliki dua HDD, dan akan di hadapkan dengan pilihan antara menghapus file , backup ke DVD atau mengkompresnya.
gimana kalo kita mengkompres nya saja, namun tidak menggunakan aplikasi WinZip atau WinRar dan yang lain nya, yang akan memakan waktu lama untuk mengkompres file yang ada, dan juga memakan resource PC kamu, lagi-lagi satu fitur yang jarang digunakan, yaitu fitur terintregrasi untuk melakukan kompres file adalah Compress Old Files. Caranya , buka “ My computer klik kanan pada partisi yang ingin anda kompres, setelah itu pada window baru pilih Properties, dan pilih Disk Cleanup pada window yang keluar , kemudian pastikan pilihan Compress Old Files tercentang, setelah itu pilih Option yang ada bagian bawah window tersebut, tentukan berapa lama umur file yang akan kamu kompres, kamu bisa menentukan umur file sampai 6 bulan yang lalu. Setelah melakukan kompresi, file-file yang terkompres akan berubah warna Biru dan yang tidak terkompres akan berwarna Hitam, uniknya file-file tersebut masih bisa kamu gunakan dengan normal seperti pada saat belum dikompres.
5. Melakukan Update Driver.
melakukan update driver pada PC kamu menjadi salah satu keharusan, dimana peran driver sangatlah vital untuk sebuah komponen PC, namun tentu kamu tidak bias selalu mengingat kapan kamu sudah melakukan update driver, karena memang sangat banyak macamnya komponen yang ada dalam sebuah PC, salah satu cara yang palig mudah untuk melakukan update driver secara terkontrol adalah menggunakan aplikasi third party, saya contohkan disini adalah aplikasi Phoenix DriverAgent, dimana dengan aplikasi ini bias mengetahui kapan driver komponen PC kamu terakhir di update, dan akan menginformasikan link download update terbaru dari driver yang sudah kadarluasa.
cara menggunakan aplikasi ini cukuplah mudah, kamu bisa mendownload versi trial nya pada www.driveagent.com atau pun langsung melakukan scanning secara cepat terhadap PC kamu, setelah membuka website tersebut, pilih menu web scan di sebelah kanan, dan secara otomatis DriverAgent akan men-scan seluruh driver yang ada pada PC kamu. Hasilnya, kamu bisa memilih mengikuti link download yang diberikan, jika ada driver yang perlu di update, atau hanya mencatat komponen apa saja dalam PC kamu yang driver nya perlu di update, kemudian mencari sendiri driver yang dimaksud.
6. Membersihkan Malware
adanya malware pada PC kamu akan sangat mempengaruhi performa dari PC secara keseluruhan, belum lagi ada beberapa keamanan data yang terancam pada PC kamu, ada banyak anti spyware gratis yang ada di internet, namun hanya beberapa saja yang benar-benar bisa dipercaya kinerjanya, salah satunya yang menjadi pilihan saya adalah SuperAntispyware yang bisa kamu dapatkan di www.superantispyware.com , aplikasi ini bersifat gratis, dan trial untuk versi pro. Setelah selesai melakukan download, lakukan installasi aplikasi ini, setelah di install, pilih setting berikut, pada tab bar General and Startup, pilih “Start SuperAntiSpyware when Windows Starts” pilih juga “Use Windows XP Style Menus” dan “Integrate with Vista Securty Center” terakhir pilih “Check for updates before starting on startup” setelah selesai mencentang pilihan-pilihan yang sudah saya sebutkan tadi, tapi kamu juga bisa pilih setting sesuai selera kamu, setelah itu lakukan complete scan secara total terhadap PC kamu.
kalo masih kurang yakin lagi, jika PC kamu benar-benar bersih dari malware, download dan install aplikasi malwarebytes Anti malware pada link www.malwarebytes.org setelah install, lakukan update terhadap database nya , dan lakukan scan secara total PC kamu untuk kedua kalinya menggunakan aplikasi ini.
terakhir scan gunakan AV ( anti virus ) untuk menyakinkan PC bersih dari malware dan kawan-kawannya.
7. Membersihkan harddisk dari Trialware
banyaknya aplikasi-aplikasi gratis yang bertebaran di internet tentu membuat semakin gembira untuk melakukan uji coba pada PC kamu, namun apakah kamu sudah tau jika amplikasi gratis itu adalah trial software ( bukan full ) , maka pada saat aplikasi tersebut kadarluasa, ia akan tetap ada di dalam PC. Karena biasanya trial tersebut, akibatnya lama-kelamaan PC anda akan penuh dengan Trialware yang tidak berguna, yang tentunya akam membuang-buang kapasitas HDD dalam PC kamu.
jika akhirnya kamu sadar dan ingin membersihkannya dibutuhkan waktu yang tidak sedikit untuk membersihkan semua aplikasi Trialware yang terlanjur tertanam pada PC kamu, belum lagi jika ada aplikasi yang tidak bisa di uninstall, dan ada juga yang shortcut nya pada desktop kamu tidak bisa dihapus. Coba gunakan aplikasi gratis yaitu PC Decrapifier yang bisa kita dapatkan di www.pcdecrapifier.com , aplikasi ini akan secara otomatis melakukan uninstall dan delet terhadap aplikasi Trialware yang ada di PC kamu, pada saat menjalankan pertama, anda akan ditanya apakah PC kamu adalah New atau Not , jika memilih Not , secara otomatis aplikasi akan membuat System Restore Point.
setelah itu, jalankan mode scan dan kemudian setelah selesai melakukan scan, aplikasi akan menampilkan berbagai macam aplikasi Trialware yang ada pada PC kamu, Tandai dengan centang mana saja yang memang kamu tidak butuhkan dan kemudian klik next, secara otomatis aplikasi ini akan membersihkan sampah-sampah Trialware.
8. Menggunakan fitur S.M.A.R.T pada harddisk
hamper semua HDD atau harddisk sekarang memiliki S.M.A.R.T ( self-Monitoring Analysis and Reporting Technology ) dimana dengan fitur ini kamu akan mudah diingatkan saat HDD milik kamu akan rusak, jauh sebelum HDD tersebut benar-benar rusak, tidak bias dibayangkan bukan, jika tiba-tiba HDD kamu rusak dan tidak bias diakses.
namun sayangnya fitur itu tidak diperhatikan oleh OS manapun, jadi meskipun kamu sudah bias mengetahui bahwa HDD kamu akan rusak beberapa bulan kedepan, OS akan diam saja tanpa ada pemberitahuan dan peringatan sedikitpun
ada beberapa aplikasi gratis yang bisa anda dapatkan untuk bisa memfungsikan fitur S.M.A.R.T ini sebagaimana mestinya, salah satunya adalah SpeedFan, dan lain nya adalah DiskCheckup , namun interface yang dimiliki oleh kedua amplikasi tersebut memang kurang friendly untuk pengguna pemula , untuk alternative, coba kita pake aplikasi HDD Health yang interface nya sangat mudah dipahami dan di gunakan sehingga tidak perlu bersusah payah mempelajarinya, setelah install, konfigurasi supaya aplikasi ini berjalan pada Windows startup dan secara otomatis kamu akan diberi tahu informasi S.M.A.R.T mengenai HDD setiap kali menyalakan PC.
9. Membersihkan aplikasi yang tidak terpakai
kamu memiliki aplikasi yang tidak bisa kamu uninstall, tentu rasanya menjengkelkan bukan, selain akan mengotori registry PC kamu, yang secara otomatis akan memperlambat kinerja PC kamu juga, aplikasi yang tidak bisa ter uninstall akan memakan ruang pada HDD milik anda, untuk itu, kamu bisa menggunakan aplikasi third party yaitu Revo Uninstaller .
setelah install aplikasi ini dan menjalankannya , kamu akan dihadapkan menu yang cukup menarik di dalamnya, saat memilih mana aplikasi yang ingin kamu uninstall, secara otomatis akan ditampilkan window baru dimana ada beberapa macam level yang bisa kamu pilih.
* Mode Built-in hanya menjalankan aplikasi uninstall terintegrasi dari aplikasi tersebut.
* Mode Safe selain menjalankan uninstall terintegrasi juga melakukan scan terhadap registry, dan membersihkannya dari aplikasi yang akan di uninstall
* Mode Moderate dan Mode Advance hampir sama dengan Mode Safe , hanya ditambahkan fasilitas untuk scanning terhadap PC kamu dari aplikasi yang akan di uninstall meninggalkan file sampah atau tidak, silahkan pilih menggunakan Mode Safe atau Moderate saja, karena pilihan Mode ini yang cukup aman.
10. Mengoptimalkan Startup
pada windows vista, kamu akan menemukan fitur khusus yang sebenarnya di peruntukan kepada developer, pada fitur ini kamu bisa mengatur aplikasi apa saja yang harus ter-load dan tidak pada saat startup windows, fitur ini tidak akan di temukan pada windows XP, secara langsung aplikasi-aplikasi yang ter-load pada saat startup, otomatis akan memperlambat kinerja PC kamu, belum lagi jika kemudian tiba-tiba kamu sedang bekerja muncul pop-up untuk meng-upgrade atau men download update suatu aplikasi tertentu.
untuk mengatasi hal ini pilih aplikasi yang bias membantu masalah startup tersebut yaitu dengan menggunakan aplikasi R2 Studio Startup Delayer , fungsi aplikasi ini adalah melakukan delay waktu untuk sebuah aplikasi ter-load secara otomatis atau kamu bisa memakai aplikasi tools utility seperti Tune Up Utility , Galery Utility , aplikasi ini juga bisa menghilangkan daftar aplikasi yang terload pada waktu startup.
11. Melakukan Tweaking
tweaking windows, dua kata yang tentu tidak asing lagi bagi kita, tweaking bertujuan untuk membuat OS bekerja lebih cepat dari sebelumnya, OS yang paling banyak di tweak tentu saja adalah win XP, dimana ada beberapa aplikasi tweaking untuk digunakan seperti Tweak UI atau Tweak-XP Pro, namun sayang produsen aplikasi tweaking hanya sedikit yang menciptakan aplikasi tweaking khusus untuk windows Vista, kebanyakan yang akan kita temukan adalah tweaking untuk XP.
mari kita coba pake aplikasi tweaking yang bernama TweakVI , dari produsen totalidea.com dan aplikasi ini bersifat trial namun masih layak dugunakan, dengan aplikasi TweakVI ini anda bisa mengubah OEM contact info di windows sesuka kamu, menentukan level transparansi, melakukan sorting terhadap start menu , add remove icon pada desktop, dan sebagainya, selain itu aplikasi ini juga menyediakan pengoptimalan terhadap berbagai jenis CPU, namun tidak signifikan peningkatan kinerja CPU kita.
12. Melakukan Defarg HDD
melakukan pekerjaan men defarg HDD merupakan hal sangat penting untuk dilakukan, karena HDD yang terfragment akan menjadikan kinerja PC melambat, ini merupakan tips dasar untuk melakukan pengoptimalan kinerja pada sebuah PC , pada windows XP fitur defrag sudah diintregasikan dan bekerja dengan cukup baik, kekurangannya adalah jika terjadi fragmentasi parah pada HDD dan HDD kamu memiliki kapasitas yang terbatas, dipastikan defragmentasi tidak akan bisa dilakukan, solusinya adalah menggunakan aplikasi third party seperti Auslogics Defrag atau IOBit’s Smart Defrag bila kedua nya sudah tidak bisa menangani alias HDD anda sudah parah banget bisa di coba Diskeeper 2009
13. Tingkatkan GPU / VGA
pada tahap ini kita harus hati-hati karena tidak selamanya berhasil dengan baik dan memberikan hasil yang signifikan , untuk peningkatan performanya, ini terjadi karena GPU yang masuk dalam jajaran High end sudah disortir saat di produksi sehingga dipastikan GPU yang dijual dipasaran memang sesuai dengan harganya, artinya GPU yang memiliki clock speed tinggi, sudah tidak bisa dinaikkan lagi clock nya.
namun memang tidak ada salahnya melakukan percobaan untuk bermain sedikit dengan GPU ini, sama seperti processor, GPU juga akan mengalami kerusakan yang sama, namun untungnya jika gagal, kamu bisa langsung menurunkan clock atau paling parah tetap sama, yaitu harus mengganti GPU tersebut, namun hal ini jarang terjadi bila kita melakukannya dengan sedikit-sedikit menaikan clocknya.
Tools aplikasi yang sering digunakan untuk bermain-main dengan GPU adalah Rive Tuner , bagi pemula seperti saya yang masih belajar menyalakan computer, dan kamu bisa dapatkan tools tersebut di guru3d.com , sebelum menjalankan aplikasi ini, pastikan terlebih dahulu driver GPU baik jenis nVIDIA atau ATi milik kamu sudah ter-update ke versi yang terbaru, setelah kamu men-download dan install aplikasi Rive Tuner, jalankan aplikasinya , pilih Customize pada main tab, dan kemudian pilih Low-Level System Setting, beri tanda centang pada “Enable driver-level hardware overclocking”, jika menggunakan GPU nVIDIA , akan ada drop down menu yang bisa kamu setting di dalamnya yaitu standard 2D low-power 3D dan performance 3D, coba pilih performance 3D , dan kemudian mulailah menaikan clock speed, baik untuk core clock, shader clock, dan juga memory clock, ingat atur sesuai dengan kemampuan GPU kamu dan kemampuan pendinginan GPU tersebut, setelah selesai manaikkan clock, klik apply dan coba jalankan game seperti biasanya, dan mainkan sebentar, lihat baik-baik, apakah terdapat gangguan visual artifact seperti texture corruption, dan sebagainya, jika masih ada gangguan, turunkan clock secara perlahan, ulangi lagi menjalankan game, dan perhatikan lagi visualnya.
untuk GPU ATi, gunakan Rive Tuner, cukup tentukan langsung Core Speed dan Memory Speed , dan jalankan seperti di atas, setelah anda menemukan titik stabil, beri tanda cetang pada “ Apply overclocking at windows Startup ” , hal ini akan menjalankan overclocking secara otomatis setiap windows melakukan startup.
14. Mengoptimalkan RAM
sudahkah anda memasang RAM secara benar? Perlu diingat saat ini RAM sudah mendukung dual channel dan tri channel, tipe keduanya sama-sama meningkatkan bandwidth dari masing-masing RAM, bagaimana cara kamu mengetahui sudah menginstal dengan benar RAM pada PC kamu? Gunakan saja aplikasi CPU-Z , klik memory tab, kamu akan melihat sederetan informasi menyangkut RAM di PC kamu, pada bagian Channel akan terbaca Dual atau Triple, namun jika kemudian terbaca single dan kamu memiliki dua RAM sejenis atau lebih dalam PC, dipastikan kamu salah memasang RAM tersebut.
masuk pada tab SPD, dan lihat pada Slot, biasanya, motherboard dual channel akan menerapkan pemasangan RAM bersistem silang contohnya slot 1 dan slot 3 , tidak menutup kemungkinan ada MOBO yang menggunakan slot 1 dan slot 2, tergantung dari produsen MOBO nya, untuk itu pastikan membaca terlebih dahulu buku manual yang disertakan pada setiap motherboard.
atau kamu bisa menambahkan size RAM menjadi dua kali ukuran sekarang yang kamu pake, tapi lihat juga ya kapasitas limit dari mobo kamu.