Cara Memmbuat Dual Boot windows 7/8 dan Windows XP tanpa merusak System Keduanya

1.Persiapan Software:

a.Mini XP + Norton Ghost

b.EasyBCD

c.Grub for DOS

d.OS XP yang sudah di packing jadi file ghost extension filenya .gho

e.MobaLiveCD:  program Tes USB Bootable apa tidak.

LANGKAH MEMBUAT DUAL BOOT.

1.Membuat USB Bootable

2.Membuat Partisi Baru untuk OS XP nanti.

3.Membuat kloningan OS XP

4.Me-Restore OS XP ke Windows 7/8

5.Membuat Menu Pilihan Dual Boot atau lebih (PC ane 4 Boot, Win8,Win7,XP,HBCD+Ghost)

 

1. Membuat USB Bootable

 

Download dulu Mini XP+Ghost nya disini(di bawah)

Extract file rar nya simpan terserah sobat  dimana yang penting gampang di akses.

Copy kan folder grub for dos di desktop untuk gampangnya.Tancapkan USB sobat lalu Jalankan file Grubinst_gui.exe

Pilih Disk, Klik tombol dropdown samping sebelah kanan Disk, dan pilih USB sobat

Klik Instal ,maka command prompt akan muncul

tekan  enter untuk melanjutkan , command prompt akan menutup dengan sendirinya.

Lalu Copykan semua file hasil extract tadi ke USB, nama – namanya:

1 Folder = HBCD

4 File = autorun.inf, grldr, HBCDMenu.cmd, Menu.lst

Simpan di Root USB

Untuk mengetahui apakah USB bootable atau tidak jalankan Program MobaliveCD.exe

Klik tombol Run the liveUSB, lalu pilih Drive USB sobat, OK, maka akan muncul pesan apakah sobat akan membuat image disk, pilih saja NO, tunggu MobaliveCD akan Boot dari USB

Bila tampilan boot dari USB tidak muncul berarti sobat salah menginstall boot recordnya.ulangi langkah pada waktu menjalankan Grubinst_gui.exe.

2.Membuat Partisi Baru

Boot seperti  biasa dari windows 7.Buat Partisi Baru terserah sobat, saya contoh membuat 10GB

Pada windows explorer klik kanan my computer==>pilih  MANAGE, Computer management akan muncul.

Pilih Disk management, tunggu hingga semua partisi muncul, klik kanan drive yang mau dibagi partisinya, pilih popup menu SHRINK VOLUME, tentukan besarnya volume partisi tersebut, lalu klik tombol shrink.

Bila sudah selesai , klik kanan partisi yang baru dibuat tadi (allocated Disk), pilih NEW Simple Volume

untuk memformat dan meregistrikan drive ke windows explorer, lalu klik next,next,next sampai selesai, jangan salah format ya pastikan NTFS system karena untuk OS XP.Bila partisi baru telah ada di windows explorer ganti saja namanya  New Volume menjadi  TUK XP.(biar gampang diingat)

LIHAT ADA DI DRIVE APA , saya ambil contoh  L:

jadi tampilan di explorenya: TUK XP(L:)

INGAT PARTISI TERSEBUT YAITU NAMANYA TUK XP ADA DI PARTISI L:

Membuat partisi baru selesai  kita lanjut ke

MEMBUAT  KLONINGAN OS XP

3.MEMBUAT  KLONINGAN OS XP.

Saya Anggap saja sobat sudah mempunyai OS XP entah punya siapa dan ada di pc siapa.(enaknya punya sendiri yang semua driver plus aplikasi pendukung seperti office, codec pack, game dll telah terinstall.Sebenarnya saya malas membahas pembuatan cloning ini karena masalah ini sudah banyak betebaran tutorialnya di blog-blog, tapi tak apalah hitung-hitung melengakapi PEMBUATAN DUAL BOOT INI.Kita mulai saja.

Colokan USB Bootable yang tadi telah sobat buat ke PC yang berisi OS XP, Boot lewat USB ini.biarkan sampai mini xp ini selesai loading biasanya sebentar kok.Tinggal double klik shortcut Norton Ghosnya,

maka Ghost pun akan muncul.Pilih  menu Local-Partition-to image

Lalu pilih sumber OS XP (ada di drive C biasanya)

Klik ok maka akan muncul dialog dimana file kloningan ini akan disimpan dan di beri nama apa.

Beri nama KLON XP.gho saja, biar gampang di ingat dan simpan di tempat yang aman terserah sobat dimana, saya sarankan nanti kalau sudah selesai dibuat oleh Norton ghost file ini simpan di CD atau di USB biar nanti suatu saat sobat mau install XP tidak usah install dari cd installer windows lagi yang memakan waktu.Hal ini pun berlaku baik untuk XP,Windows 7 maupun Windows 8, sayapun menyimpan kloningan OS ini di USB ada yang win 8, win7 maupun XP, jadi gak usah install lagi tinggal Re-Store saja. :D.

Oke balik ke ghost, klik ok tinggal pilih kompresinya mau normal fast atau Hight, dan biarkan ghost bekerja membuat kloningan OS sampai selesai.bila sudah klik quit saja tanpa restart.

Selesai deeh…

NB:Volume Partisi yang baru di buat sebelumnya ( contoh sebelumnya Drive L:harus HARUS LEBIH BESAR beberapa giga dari hasil file kloningan hingga nanti saat melakukan Re-store OS XP tidak terjadi error karena kurangnya space.

NB:Pembuatan kloningan ini pun sama untuk windows 7 atau windows 8

NB:Semakin banyaknya aplikasi yang terpasang di XP maka akan semakin besar kapasitas SYSTEM XP dan hal ini akan membuat pembuatan gho semakin lama dan volume file gho semakin besar pula.

4.MeRe-Store Kloningan OS XP.

NB:  Pesan Saya “ JANGAN SALAH PILIH PARTISI KARENA BILA SOBAT SALAH PILIH PARTISI MAKA BISA JADI WINDOWS 7 ATAU PARTISI LAIN YANG TERTIMPA AKAN HILANG DATANYA TERGANTIKAN OLEH OS XP.JADI TELITILAH SECARA CERMAT”

1.Boot dari USB yang berisi mini xp + ghost

Biarkan mini xp loading sampai keluar desktop.Double klik Ghostnya.

Sebenarnya cara ini adalah kebalikan dari membuat kloningan jadi saya piker gampang  tetapi perlu kehati-hatian.Bila sudah keluar Norton ghostnya klik Local-Partition-From Image

maka akan keluar dialog dimana file ghost yang akan sobat pakai. arahkan saja ke file KLON XP.gho yang sudah sobat buat sebelumnya.

Bila sudah maka  akan muncul pilihan Di DRIVE mana file gho ini akan di install

Sekali lagi pesan saya “JANGAN SALAH PILIH PARTISI KARENA BILA SOBAT SALAH PILIH PARTISI MAKA BISA JADI WINDOWS 7 ATAU PARTISI LAIN YANG TERTIMPA AKAN HILANG DATANYA TERGANTIKAN OLEH OS XP.JADI TELITILAH SECARA CERMAT”

Pilih Drive L: yang namanya TUK XP seperti pertama kita buat.

Klik OK biarkan Ghost bekerja sampai selesai hal ini tergantung seberapa banyak aplikasi yang terinstal di XP tadi semakin banyak aplikasi maka penginstalan akan semakin lama pula.Bila sudah selesai klik quit lalu restart dan pilih BOOT ke Windows 7 atau HDD.

5.Membuat Menu DUAL BOOT

Boot seperti biasa ke windows 7 lalu install program EasyBCD.jika sudah jalankan EasyBCD,

1.klik tombol  add new entry, 2.lalu klik tombol Dropdown Type: pilih Windows NT/2k/XP/2K3

3.Lalu Klik hilangkan centang Automatic, lalu klik tombol Dropdown Drive dan pilih Drive OS XP yaitu ada di drive L: karena saya contohnya OS XP ada di Drive L:

4.Klik tombol add entry.

Klik Save  Setting. Selesai….

Coba Restart bila tidak salah maka akan muncul menu pilihan BOOT OS, kalaupun salah windows 7 sobat akan tetap bisa boot secara normal tidak rusak dan harus di Repair , tidak seperti Install windows dari CD installer windows yang akan merusak BOOTMANAGER windows 7 sehingga windows 7 nya harus di Repair.Inilah kelebihannya  :D…

Selesai sudah  CARA MEMBUAT DUAL BOOT WINDOWS 7/8 DAN WINDOWS XP TANPA MERUSAK SYSTEM KE-DUANYA

Semoga bermanfaat….

download ghost : http://www.dropbox.com/s/96lo1vlzwndnu8f/my%20ghost.rar

source : DendrifDeo di Bukan PC+

Memperbaiki Power Supply

Power Supply Komputer merupakan sumber listrik utama yang menyediakan tegangan + 12V, -12V, + 5V, -5V, dan sinyal POR (Power On Reset) untuk mengaktifkan motherboard. Daya maksimal yang dapat di konsumsi oleh power supply ini sekitar 200 watt dengan tegangan masuk sebesar 220 V AC dari PLN. Dengan efisiensi yang sangat tinggi power supply ini sekitar 200 watt dapat menyediakan tegangan sebesar + 5V dengan arus sekitar 15 - 20 A untuk keperluan peralatan digital motherboard, disk drive, hard disk, fan prosessor, CD-Rom Drive dan card-card yang dimaksudkan pada slot motherboard.

Bila beban power supply berlebihan, maka komputer akan tidak jalan atau bisa berjalan tetapi tidak normal terutama pada saat kelistrikan yang di butuhkan meningkat sampai limit. Kerusakan yang sering terjadi ialah akibat beban berlebihan, tegangan masuk yang tidak stabil, sistem ground yang tidak baik, dan sebab-sebab lain. Gangguan paling fatal untuk untuk power supply ialah bila tidak mengeluarkan tegangan sama sekali, walaupun sudah di beri tegangan masuk sesuai dengan kebutuhan. Cara praktis untuk memperbaiki power supply komputer dapat di lakukan sebagai berikut :

[1]. Lepaskan kotak power supply dari cassing agar memudahkan memeriksa rangkaian elektronik dan lepaskan seluruh kabel dari alat-alat lain. Bukalah kotak power supply sambil memeriksa fisik komponen elektronik, barangkali ada yang terbakar dapat diketahui.

[2]. Periksalah FUSE pada masukkan AC 220V dari sumber listrik luar, lepaskan FUSE tersebut dari soketnya dan ukur hubungan kawat pengamannya dengan ohm-meter pada posisi X1. Jarum ohm-meter harus menunjukkan nilai sekitar 0 ohm, yang berarti FUSE tersebut masih baik. Jika ohm-meter menunjukkan angka yang tak terhingga, berarti FUSE sudah putus, harus diganti baru. Jangan melakukan sambungan kawat pada FUSE yang sudah putus, karena batas arus lelehnya mungkin akan menjadi lebih besar dan akan menyebabkan kerusakan bagian lain.

[3]. Jika FUSE baik atau sudah diganti baru tetapi masih juga tidak dapat mengeluarkan tegangan DC, maka lanjutkan dengan memeriksa transistor power switching 2SC3039 (dua buah) yang bertugas sebagai kendali catu daya secara PWM. Lepaskan dua transisitor 2SC3039 tersebut dari PCB dan lakukan pemeriksaan kondisi masing-masing dengan multimeter. Bila salah satu transistor rusak untuk menggantinya sebaiknya keduanya diganti dengan transistor baru, agar karakteristiknya terjamin dan simetris, ketidakseimbangan karateristik dua transistor ini menyebabkan gangguan stabilitas tegangan DC yang dikeluarkan power supply.

[4]. Lepaskan diode brigde atau empat buah diode perata yang langsung meratakan arus listrik AC pada bagian masukkan, periksalah kondisi diode ini dengan multimeter. Kadang sering terjadi salah satu diode-nya bocor atau hubungan singkat, sehingga arus listrik AC ikut masuk ke rangkaian switching dan melumpuhkan power supply secara keseluruhan transistor power akan ikut rusak, terbakar. Bahkan jika tingkat kebocoran diode ini ini sangat besar, maka trafo switching akan meleleh, kawatnya terkelupas, dan terhubung singkat, kerusakan ini yang paling fatal.

[5]. Periksa juga transistor pembangkit pulsa "power on reset", juga kapasisitor dan resistor yang terdapat pada rangkaian basis transistor tersebut. Jika rangkaian transistor ini bekerja dengan baik, maka seluruh hasil regulasi tegangan DC akan di reset oleh pembangkit PWM dan akibatnya power supply tidak mengeluarkan DC sama sekali. Gantilah transistor baru jika dari pengetesan transistor POR ini ternyata rusak. Begitu juga apabila kapasitor di test akan kering, nilainya berubah, maka harus di ganti baru dengan nilai yang persis sama dengan sebelumnya.

[6]. Karena Power Supply komputer umunya bekerja dengan temperatur yang lebih tinggi dari suhu ruangan, maka ada kemungkinan karena panas yang berlebihan menyebabkan solderan kaki-kaki komponen atau kabel-kabel ada yang terlepas. Periksalah seluruh solderan pada PCB Power Supply, lebih bagus lagi pastikan hubungannya di perbaiki dengan jalan di solder ulang dengan timah yang lebih lunak (encer, flux 60/40). Sehingga hubungan kabel atau kaki komponen yang mungkin longgar dapat di jamin bersambung kembali dan umumnya power supply akan dapat bekerja normal kembali.

[7]. Komponen aktif yang pengetesannya tidak dapat di lakukan dengan multimeter adalah ICTL494 yang bertugas sebagai pembangkit PWM untuk mengendalikan transistor power switching bekerja. IC ini hanya di test dengan membandingkan terhadap IC yang normal pada power supply yang lain yang sejenis. Pergunakan soket IC yang dicurigai rusak dengan IC pembanding yang masih bagus.

[8]. Bila proses pemeriksaan dan pergantian komponen yang rusak sudah dilakukan secara keseluruhan, maka cobalah power supply dihidupkan dengan memasang beban berupa disk drine saja. Periksalah apakah kipasnya berputar, ukur tegangan kabel yang berwarna kuning (+12), merah (+5), biru (-5), biru (-12), orange (POR) terhadap kabel warna hitam (ground). Bila parameter tegangan pada kabel-kabel tersebut sudah benar, matikan power supply dan gantilah bebannya dengan motherboard atau beban lengkap seperti semula, cobalah sekali lagi.

Membuat Installer Win 8 di Flashdisk

Ikuti Langkahnya:

1. Format USB Flashdisk (boleh NTFS/FAT32)

2. Copy-Paste semua file yang ada di DVD installer win8 ke USB Flashdisk

3. Cari dan Rename file bootmgr yang ada di UFD menjadi ntldr

SELESAI

sekarang UFD sudah bisa di booting buat install win8, simple !

activator : http://www.tusfiles.net/9shidtzullj0

source : Bukan PC +

cloning windows

http://clonezilla.org/  [text mode] dan radio backup (GUI)
http://redobackup.org/